Beliau RA berkata tentang dakwah, Yang wajib bagi kita yaitu harus menjadi daI dan tidak harus menjadi qodli atau mufti (katakanlah wahai Muhammad SAW inilah jalanku, aku mengajak kepada Allah dengan hujjah yang jelas aku dan pengikutku) apakah kita ikut padanya (Rasulullah) atau tidak ikut padanya? Arti dakwah adalah memindahkan manusia dari kejelekan menuju kebaikan, dari kelalaian menuju ingat kepada Allah, dan dari keberpalingan kembali menuju kepada Allah, dan dari sifat yang buruk menuju sifat yang baik.

Thursday, June 2, 2011

Diriwayatkan dari rosulullah Shallahu’alaihi wa sallam bersabda :
” Dosa yang paling besar di sisi Allah Ta’ala adalah dosa yang (dianggap) paling kecil menurut manusia; sedangkan dosa yang paling kecil di sisi Allah Ta’ala adalah dosa yang (dianggap) paling besar menurut manusia.”

Al Faqih Nashr bin Muhammad bin Ibrahim As Samarqandi m...
enjelaskan bahwa apabila seseorang melakukan dosa besar, kemudian ia menyadari dosa yang dilakukannya itu sangat besar dan ia takut kepada-Nya dengan bertaubat, maka sesungguhnya dosa itu kecil di sisi Allah. Dan apabila dosa itu di anggap kecil oleh orang yang melakukannya, sehingga ia terus menerus mengulanginya, maka dosa itu menjadi besar di sisi Allah, karena dosa yang paling besar, dosa yang dilakukan secara terus menerus. Hal ini di dasarkan pada perkataan seorang sahabat yang mengatakan : “ tidak dianggap dosa kecil jika terus menerus di kerjakan, dan tidak di anggap dosa besar bila mohon ampun.”

Awwam bin Hausyab berkata :” Ada empat hal yang dilakukan sesudah perbuatan dosa yang lebih jelek daripada perbuatan dosa itu sendiri,yaitu : menganggap kecil(meremehkan), merasa tidak apa-apa, merasa senang dan terus menerus melakukan perbuatan dosa itu.”

Al Faqih berkata : Janganlah kamu tertipu dengan ayat :
“Barangsiapa berbuat kebaikan, mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya dan barang siapa berbuat kejahatan, dibalas seimbang dengan kejahatannya, mereka sedikitpun tidak dirugikan(dizalimi)(QS.Al An’am :160) ; karena ada beberapa persyaratan bagi amal baik yang bias di bawa nanti pada hari kiamat. Mengerjakan amal baik itu mudah bagi orang yang memang mau mengerjakannya, namun yang sukar adalah bagaimana agar amal itu bias di bawa nanti pada hari kiamat. Sedangkan perbuatan jahat itu, walaupun hanya dibalas satu balasan, namun ia mempunyai sepuluh dampak negative yaitu ;

1. Apabila seseorang melakukan perbuatan jahat maka berarti ia membuat meurka Dzat yang menciptaknnya, sedangkan Dia adalah Dzat yang menguasai dirinya pada setiap saat.
2. Dengan perbuatan jahat itu maka ia membuat gembira iblis yang merupakan musuh Allah dan musuh dirinya.
3. Menjauhkan diri dari tempat yang paling baik yaitu surga.
4. mendekatkan diri dari tempat yang paling jelek yaitu neraka.
5. Tidak peduli kepada orang yang dicintainya, yakni dirinya sendiri.
6. Membuat kotor dirinya sendiri, padahal Allah menciptaknnya dengan bersih.
7. Mengganggu malaikat yang tidak pernah mengganggunya yakni para malaikat yang menjaga dirinya.
8. Menjadikan Nabi Muhammad Shallahu’alaihi wa sallam sedih di dalam kuburnya.
9. Mempersaksikan kepada siang dan malam atas kejahatan dirinya, serta siang dan malam itu terganggu dan merasa sedih karenanya.
10. Menghianati semua makhluk baik manusia maupun yang lain.

Oleh karena itu maka jauhilah perbuatan Dosa karena hal itu menyebabkan sepuluh akibat negative seperti yang tersebut di atas. Ada yang berpendapat bahwa sekikir-kikir manusia adalah yang kikir terhadap dirinya sendiri karena sesungguhnya dirinya itu bias di bawa untuk menuju kepada kehidupan yang bahagia. Sedangkan manusia yang paling menganiaya dirinya sendiri adalah orang yang menganiaya dirionya dengan melakukan maksiat kepada Allah Ta’ala karena sesungguhnya orang yang melakukan maksiat itu berarti telah membinasakan dirinya sendiri.

Dikutip dari Kitab Tanbihul Ghafilin

Semoga bermanfaat

No comments:

Post a Comment